1. •Resistensi antibiotik didalam tubuh sangat berpengaruh terhadap ekonomi, karena harga antibiotik semakin lama semakin mahal. Contoh : pemakaian antibiotik lini pertama yang sudah tidak bermanfaat harus di ganti dengan anti biotik lini kedua atau ketiga. Hal ini sangat merugikan pasien. Kareba antibiotik lini kedua ataupun lini ketiga masih sangat mahal harganya.
•Kalau yang berpengaruh terhadap sosial itu karna komunitas maupun rumah sakit yang merabak penyakit infeksi. Hal itu juga disebabkan karena, banyak orang yang menggunakan antibiotik tidak tepat. Penyakit tersebut menyebar dari orang ke orang. Hingga menyebar luas ke seluruh dunia.
http://biologinurul.blogspot.co.id/2015/11/pengumuman-tugas-terbaru.html?m=1
2. Menurut saya, kalau kita menggunakan antibiotik dengan tepat dapat mengurangi resistensi antibiotik didalam tubuh. Tapi kalau kita menggunakannya tidak tepat resistensi kuman terhadap antibiotik akan berkembang jauh lebih cepat terhadap antibiotik.
http://biologinurul.blogspot.co.id/2015/11/pengumuman-tugas-terbaru.html?m=1
3. •Kalau menurut artikel 3 yang saya baca, dapat diteruskan. Tetapi agak dikurangi pemakaiannya. Untuk mengurangi terjadinya resistensi antibiotik dibentuklah banyak pihak yang terkait dan bertanggung jawab, yaitu tenaga kesehatan, pemerintah (regulasi), dan masyarakat.
http://biologinurul.blogspot.co.id/2015/11/pengumuman-tugas-terbaru.html?m=1
•Bakteri yang mudah kebal terhadap antibiotik antara lain : E-coli, TBC, Pneumonia, Infeksi Salmonella, Infeksi Acinotebacter.
http://www.bbc.com/indonesia/majalah/2015/11/151119_majalah_bakteri_antibiotik
4. Kalau menurut saya, lebih menitik beratkan pada penggunaan antibiotik pada masyarakat. Karena dalam artikel 1 undang-undang itu menjelaskan tentang pedoman umum penggunaan antibiotik. Pada artikel 2 menjelaskan tentang konsekuensi penggunaan antibiotik. Kalau artikel 3 menjelaskan tentang peran masyarakat dalam mencegah resistensi antibiotik.
http://biologinurul.blogspot.co.id/2015/11/pengumuman-tugas-terbaru.html?m=1
5. Pendapat saya, kita sebagai masyarakat mempunyai peranan penting karena kita merupakan pengguna akhir antibiotika. Sebagai masyarakat kita harus memperhatikan dengan teliti apa yang disampaikan oleh tenaga kesehatan terkait antibiotika yg kita gunakan. Apabila kita tidak memahaminya, janganlah merasa malu dan gengsi untuk meminta mengulang informasi yang telah disampaikan.
http://biologinurul.blogspot.co.id/2015/11/pengumuman-tugas-terbaru.html?m=1
